RAKERPROV DAN PENGUKUHAN SENKOM JATIM
senkom_mojokerto
Pengukuhan dan Rapat Kerja Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Timur yang dilaksanakan hari, senin 18 Maret 2019 di Gedung Mahameru Mapolda Jatim dihadiri oleh Pembina Pusat Senkom Mitra Polri Irjen Pol (P) Drs. H. Srijono, Wakapolda Jatim Brigjen. Pol. Toni Harmanto, Dirbinmas Polda Jatim Kombes Pol Iwan Setiawan dan jajaran pejabat Polda Jatim serta Ketua dan Sekretaris Kabupaten Kota Senkom Mitra Polri se Jawa Timur. Kegiatan yang dimulai pada pukul 07.00 itu disambut dengan sangat antusias oleh seluruh peserta, terpilih sebagai ketua Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Timur Ir. H. Ma'un, MT.
 |
Setelah kegiatan pengukuhan dilaksanakan dilanjutkan dengan diskusi
panel oleh beberapa narasumber diantaranya Dirintelkam Polda Jatim,
Dirlantas Polda Jatim, Ketua BPBD Jatim dan Dirbinmas Polda Jatim.
Binmas Polda Jatim, dibawa pimpinan Kombes Pol. Iwan Setiawan mengajak Kepengurusan Senkom Jatim periode 2018-2023 yang baru dikukuhkan di gedung Mahameru Polda Jatim (18/3) untuk lebih bersinergi dalam pam swadaya masyarakat.
Pengukuhan kepengurusan Ir.H.Maun,MT dan kawan-kawan ini menjadi momentum kedepan lebih bersinergi dalam pengamanan pemilu yang aman, damai dan sukses.
DirBinmas Polda Jatim mengapresiasi solidnya Senkom Jawa Timur yang sudah ada di 38 kabupaten dan kota. Dengan dikukuhkannya kepengurusan Senkom Provinsi Jawa Timur maka keberadaan Senkom akan lebih solid dalam bermitra dengan Polri.
Dirbinmas bersama jajaran Satbinmas berharap dapat terus bersinergi dalam program-program yang ada.
Dirbinmas mencatat apa yang disampaikan Pembina Pusat Senkom, Srijono bahwa Senkom telah melakukan MoU dengan POLRI, TNI, Basarnas, BNPB, dan BNN. Itu sebuah prestasi yang luar biasa dari Senkom.
Dirbinmas memandang dengan berbagai permasalahan yang ada di Jatim khususnya perlu juga dilakukan kerjasama Senkom dengan BNPT, Kemenag, Menkominfo dan BKKBN.
Dirbinmas memandang bahwa persoalan penanggulangan teroris tidak lagi menjadi isu nasional tapi sudah menjadi isu internasional. Melalui 4 pilar (kades, babinsa, babinkamtibmas dan tokoh masyarakat) sangat penting peuntuk mendeteksi faham radikalisme. Sebkom sebagai salah satu yang ditokohkan dimasyarakat juga harus ikut berperan memberikan informasi kepada masyarakat.
Bersama Menkominfo, Dirbinmas juga ingin Senkom dapat berperan aktif mencegah maraknya berita HOAX. Melalui tim IT Senkom yang sudah teruji, Senkom juga dapat berperan aktif membantu meminialisir informasi yang tidak benar, saling menghujat bahkan saling memprovokasi.
Melalui Kementrian Agama, Senkom dapat berperan menjadi dai kamtibmas kalau perlu dengan seragam Senkom bisa sholat dan berbaur di masjid-masjid.
Dirbinmas merasa adanya indikasi masjid-mashid digunakan untuk acara politik dan bahkan ada yang menyebarkan faham radikal.
Senkom dengan babbinkamtibmas yang telah dibekali Dirbonmas melalui kasatbinmas diharapkan bisa bekerhasama untuk melakukan tindakan prefentif masuknya paham radikal dan mendeteksinya di gesroot.
Kerjasama Senkom dengan BKKBN yang dimaksud Dirbinmas yaitu dalam rangka membantu pemerintah tentang keaejahteraan keluarga melalui keluarga berencana. Dirbinmas berharap totalitas sosial kepengurusan Senkom Jawa Timur, Ir.H.Maun, MT dan jajarannya bisa bersinergi mewujudkan masyarakat aman, damai, sejahtera.
Pengukuhan kepengurusan Ir.H.Maun,MT dan kawan-kawan ini menjadi momentum kedepan lebih bersinergi dalam pengamanan pemilu yang aman, damai dan sukses.
DirBinmas Polda Jatim mengapresiasi solidnya Senkom Jawa Timur yang sudah ada di 38 kabupaten dan kota. Dengan dikukuhkannya kepengurusan Senkom Provinsi Jawa Timur maka keberadaan Senkom akan lebih solid dalam bermitra dengan Polri.
Dirbinmas bersama jajaran Satbinmas berharap dapat terus bersinergi dalam program-program yang ada.
Dirbinmas mencatat apa yang disampaikan Pembina Pusat Senkom, Srijono bahwa Senkom telah melakukan MoU dengan POLRI, TNI, Basarnas, BNPB, dan BNN. Itu sebuah prestasi yang luar biasa dari Senkom.
Dirbinmas memandang dengan berbagai permasalahan yang ada di Jatim khususnya perlu juga dilakukan kerjasama Senkom dengan BNPT, Kemenag, Menkominfo dan BKKBN.
Dirbinmas memandang bahwa persoalan penanggulangan teroris tidak lagi menjadi isu nasional tapi sudah menjadi isu internasional. Melalui 4 pilar (kades, babinsa, babinkamtibmas dan tokoh masyarakat) sangat penting peuntuk mendeteksi faham radikalisme. Sebkom sebagai salah satu yang ditokohkan dimasyarakat juga harus ikut berperan memberikan informasi kepada masyarakat.
Bersama Menkominfo, Dirbinmas juga ingin Senkom dapat berperan aktif mencegah maraknya berita HOAX. Melalui tim IT Senkom yang sudah teruji, Senkom juga dapat berperan aktif membantu meminialisir informasi yang tidak benar, saling menghujat bahkan saling memprovokasi.
Melalui Kementrian Agama, Senkom dapat berperan menjadi dai kamtibmas kalau perlu dengan seragam Senkom bisa sholat dan berbaur di masjid-masjid.
Dirbinmas merasa adanya indikasi masjid-mashid digunakan untuk acara politik dan bahkan ada yang menyebarkan faham radikal.
Senkom dengan babbinkamtibmas yang telah dibekali Dirbonmas melalui kasatbinmas diharapkan bisa bekerhasama untuk melakukan tindakan prefentif masuknya paham radikal dan mendeteksinya di gesroot.
Kerjasama Senkom dengan BKKBN yang dimaksud Dirbinmas yaitu dalam rangka membantu pemerintah tentang keaejahteraan keluarga melalui keluarga berencana. Dirbinmas berharap totalitas sosial kepengurusan Senkom Jawa Timur, Ir.H.Maun, MT dan jajarannya bisa bersinergi mewujudkan masyarakat aman, damai, sejahtera.
Situasi politik mendekati pemilihan presiden dan pemilihan umum serentak berpotensi pada perpecahan dimana-mana.
DitIntel Polda Jatim mengajak Senkom Mitra Polri Jawa Timur untuk bersama-sama dengan pihak terkait untuk mencegah potensi itu seminimal mungkin.
Hal itu disampaikan kepada pengurus Senkom Mitra Polri Jawa Timur yang baru dikukuhkan (18/3) di gedung Mahameru Polda Jatim.
DitIntel mengapresiasi kerja Panwaslu da Bawaslu yang terus belajar dan mempelajari semua laporan kecurangan sebelum diajukan keranah hukum. Hal ini dapat mengurangi potensi perselishan yang lebih besar.
Semua wilayah sudah dipetakan potensi perselisihan dan potensi konflik dari berbagai potensi yang teridentifikasi baik secara geografis, kependudukan, partai peserta pemilu dan lainnya.
Pesan kepada Senkom yang telah memiliki jaringan di berbagai daerah supaya bisa membantu suksesnya pelaksanaan pemilu 2019 dengan aman, damai, dan sukses.
Dalam hal ini Pengurus Kabupaten Senkom Mitra Polri Kabupaten Mojokerto terdiri dari Ketua,( Gunawan Wibisono, SH), Sekretaris ( Moh Makki, SH), dan Pembina (di wakilkan H Mulyono dan H Heru Suryanto) yang mengikuti Acara di Mapolda Jawa Timur, Gedung Mahameru Sby tgl 18 Maret 2019.
By. s16max
DitIntel Polda Jatim mengajak Senkom Mitra Polri Jawa Timur untuk bersama-sama dengan pihak terkait untuk mencegah potensi itu seminimal mungkin.
Hal itu disampaikan kepada pengurus Senkom Mitra Polri Jawa Timur yang baru dikukuhkan (18/3) di gedung Mahameru Polda Jatim.
DitIntel mengapresiasi kerja Panwaslu da Bawaslu yang terus belajar dan mempelajari semua laporan kecurangan sebelum diajukan keranah hukum. Hal ini dapat mengurangi potensi perselishan yang lebih besar.
Semua wilayah sudah dipetakan potensi perselisihan dan potensi konflik dari berbagai potensi yang teridentifikasi baik secara geografis, kependudukan, partai peserta pemilu dan lainnya.
Pesan kepada Senkom yang telah memiliki jaringan di berbagai daerah supaya bisa membantu suksesnya pelaksanaan pemilu 2019 dengan aman, damai, dan sukses.
Dalam hal ini Pengurus Kabupaten Senkom Mitra Polri Kabupaten Mojokerto terdiri dari Ketua,( Gunawan Wibisono, SH), Sekretaris ( Moh Makki, SH), dan Pembina (di wakilkan H Mulyono dan H Heru Suryanto) yang mengikuti Acara di Mapolda Jawa Timur, Gedung Mahameru Sby tgl 18 Maret 2019.
By. s16max
Tidak ada komentar
Posting Komentar